Rahasia Sehat dan Berat Badan Ideal Ala Budaya Jepang

IST Menjaga berat badan ideal ala budaya Jepang--

Orang Jepang biasanya menyajikan makanan dalam porsi kecil, yang memungkinkan mereka menikmati berbagai jenis makanan tanpa berlebihan. Keseimbangan menjadi kunci utama mereka lebih memilih mengonsumsi sedikit dari banyak jenis makanan daripada makan dalam jumlah besar dari satu jenis saja. Penelitian menunjukkan bahwa porsi kecil dan pola makan yang bervariasi dapat meningkatkan asupan nutrisi tanpa menambah kalori berlebihan.

 

4. Berbagi makanan

Makan dalam suasana sosial adalah hal yang umum di Jepang. Mereka sering berbagi makanan dengan keluarga atau teman, yang tidak hanya menciptakan hubungan yang lebih erat, tetapi juga membantu mereka makan lebih lambat dan dalam jumlah yang lebih terkontrol. Dengan berbagi, porsi yang dikonsumsi menjadi lebih kecil, sehingga mengurangi risiko makan berlebihan.

 

5. Kurangi gula, perbanyak teh hijau

Dibandingkan dengan pola makan Barat yang kaya gula, orang Jepang cenderung mengonsumsi lebih sedikit gula dan lebih sering menikmati teh hijau. Teh hijau, yang kaya akan antioksidan, dapat meningkatkan metabolisme dan telah menjadi bagian dari budaya Jepang selama berabad-abad.

Kandungan katekin dalam teh hijau terbukti membantu membakar lemak, mendukung pencernaan, dan menjaga berat badan tetap ideal.

 

6. Konsep makanan musiman

Tradisi mengonsumsi makanan sesuai musim adalah hal yang umum di Jepang. Ini tidak hanya memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi segar dan bernutrisi tinggi, tetapi juga meningkatkan variasi dalam pola makan. Dengan mengikuti pola makan musiman, orang Jepang secara alami mendapatkan asupan nutrisi yang beragam sepanjang tahun, menjaga keseimbangan gizi tanpa berlebihan dalam satu jenis makanan tertentu.

 

7. Seni "Hara Hachi Bu"

Salah satu prinsip makan yang telah diwariskan secara turun-temurun di Jepang adalah "Hara Hachi Bu", yang berarti "makan hingga 80% kenyang".

Praktik ini membantu menghindari makan berlebihan dan menjaga keseimbangan asupan kalori. Penelitian menunjukkan bahwa berhenti makan sebelum benar-benar kenyang dapat berkontribusi pada penurunan berat badan dan memberikan manfaat kesehatan lainnya, termasuk mengurangi risiko peyakit metabolik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan