Waspada Skincare Bermerkuri, Yuk Kenali Ciri-Cirinya Agar Terhindar dari Bahaya !

1. Tidak ada informasi kandungan di kemasan

Produk bermerkuri sering kali tidak mencantumkan daftar bahan secara lengkap. Pengguna yang memakai produk semacam ini tanpa sadar dapat mengalami peningkatan kadar merkuri dalam tubuh yang berbahaya bagi kesehatan.

 

2. Label bertuliskan bahasa asing tanpa terjemahan

Produk ilegal biasanya memiliki kemasan tanpa label yang jelas atau menggunakan bahasa asing tanpa terjemahan resmi. Hal ini menandakan bahwa produk tersebut mungkin tidak memenuhi standar regulasi kosmetik yang berlaku.

 

3. Mengandung istilah khusus yang menunjukkan merkuri

Beberapa istilah yang menunjukkan adanya kandungan merkuri dalam suatu produk, antara lain ‘mercurous chloride’, ‘calomel’, ‘mercuric’, ‘mercurio’, atau ‘mercury’. Jika menemukan istilah ini pada daftar bahan, segera hentikan penggunaan produk tersebut.

 

4. Klaim hasil instan dalam waktu singkat

Produk skincare yang mengandung merkuri sering kali menjanjikan hasil instan dalam waktu singkat, seperti kulit lebih cerah dalam hitungan hari. Padahal, efek jangka panjangnya bisa sangat berbahaya dan menyebabkan kerusakan kulit permanen.

Penggunaan skincare mengandung merkuri tidak hanya membahayakan penggunanya, tetapi juga orang-orang di sekitarnya.

Zat ini dapat menguap dan terhirup oleh anggota keluarga, terutama anak-anak dan bayi. Selain itu, penggunaan skincare bermerkuri dapat mencemari benda-benda yang sering bersentuhan dengan kulit, seperti handuk dan pakaian, sehingga meningkatkan risiko paparan tidak langsung.

Kelompok yang paling rentan terhadap paparan merkuri adalah ibu hamil, bayi yang sedang menyusu, dan anak-anak kecil.

Merkuri dapat masuk ke tubuh bayi melalui ASI, yang berpotensi mengganggu perkembangan otak dan sistem saraf mereka.