Sejumlah Desa di Rejang Lebong Mulai Input Data Keuangan ke Siskeudes

Ilustrasi Net--

BACAKORANCURUP.COM - Sejumlah desa di wilayah Kabupaten Rejang Lebong telah mulai memasukkan data Peraturan Kepala Desa (Perkades) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) ke dalam aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).

Langkah ini dilakukan untuk membantu mengelola keuangan desa secara lebih transparan dan akuntabel.

Koordinator Pendamping Desa Kabupaten Rejang Lebong, Andi, mengungkapkan bahwa rata-rata desa di wilayah tersebut saat ini masih dalam proses penginputan data ke dalam aplikasi Siskeudes.

Namun, hingga saat ini, belum ada desa yang benar-benar menyelesaikan seluruh proses input data tersebut.

"Saat ini, desa-desa masih dalam tahap penginputan data Perkades dan APBDes ke dalam aplikasi Siskeudes. Proses ini memang belum sepenuhnya selesai," sampai Andi.

BACA JUGA:Bupati Rejang Lebong Sidak 3 Kantor Lurah, Hasilnya Mengejutkan!

BACA JUGA:2 Program 100 Hari Kerja Bupati Segera Berjalan

Lebih lanjut, Andi menjelaskan bahwa pagu anggaran yang diusulkan desa saat ini masih bersifat sementara. Desa-desa masih menunggu pagu definitif yang akan ditetapkan dalam Peraturan Bupati (Perbup). Setelah pagu definitif ditetapkan, barulah desa dapat menyelesaikan proses input data secara menyeluruh.

"Jadi pagu yang diusulkan sementara ini baru pagu sementara, desa masih menuggu pagu definitif yang ada di Perbup. Sementara Perbup itu saat ini infonya masih proses evaluasi di provinsi," terangnya.

Penggunaan aplikasi Siskeudes ini, tambah dia, bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan keuangan desa.

Dengan sistem ini, setiap transaksi dan penggunaan anggaran desa dapat tercatat dengan lebih baik, sehingga meminimalisir potensi penyimpangan atau ketidaksesuaian dalam pengelolaan dana desa.

"Kami harapkan dengan percepatan proses input data ini, pengelolaan keuangan desa di Kabupaten Rejang Lebong semakin baik dan sesuai dengan regulasi," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan