Suzuki Siapkan Investasi Baru, Produksi Mobil Listrik Ini di Indonesia

Ilustrasi Net--

BACAKORANCURUP.COM - Suzuki mengonfirmasi rencana penambahan investasi baru di Indonesia sebagai bagian dari persiapan peluncuran mobil listrik pertamanya pada tahun 2025.

Langkah ini menjadi terpisah dari suntikan dana sebesar Rp 5 triliun yang telah dialokasikan tahun ini untuk mendukung peluncuran produk baru, termasuk model Fronx.

Walaupun belum diungkap secara rinci, rencana investasi tersebut membuka kemungkinan bahwa mobil listrik Suzuki di Indonesia nantinya akan dirakit secara Completely Knock Down (CKD), seperti strategi yang diterapkan pada Fronx.

Namun demikian, pihak Suzuki belum memberikan kepastian mengenai skema produksi mobil listrik ini.

BACA JUGA:Ini HP Paling Laku Sepanjang Masa, Bukan iPhone ataupun Samsung!

BACA JUGA:Samsung Galaxy F06 5G Resmi Dirilis, Ini Bedanya dengan Galaxy A06

Donny Saputra, Deputy Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), membenarkan adanya rencana investasi tambahan untuk kendaraan listrik. "Pasti," ujarnya singkat saat ditemui di Karawang, Jawa Barat, Rabu (23/4).

Donny juga menegaskan, jika dana Rp 5 triliun yang digelontorkan tahun ini telah difokuskan untuk berbagai kebutuhan, termasuk pengembangan produk baru, namun belum mencakup produksi mobil listrik. "Yang model baru kan ada investasi baru, nah mobil listrik belum," tambahnya.

Suzuki sebelumnya telah mengumumkan rencana peluncuran e-Vitara, mobil listrik berbentuk SUV, sebagai bagian dari strategi global multi-pathway mereka.

Presiden Direktur SIS, Minoru Amano, menyampaikan rencana tersebut pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) Februari lalu. Peluncuran e-Vitara di Indonesia ditargetkan pada awal 2026.

"Inisiatif strategis ini menandai langkah signifikan menuju mobilitas masa depan yang berkelanjutan bagi Suzuki, sekaligus menunjukkan komitmen kami terhadap inovasi produk dan teknologi di pasar Indonesia," ujar Amano.

e-Vitara dibangun di atas platform baru bernama Heartect-e dan hadir dengan dimensi panjang 4.275 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.635 mm. Mobil ini menawarkan dua pilihan kapasitas baterai, dengan varian tertinggi mampu menempuh jarak hingga 500 km dalam sekali pengisian daya.

Sebelumnya, e-Vitara sempat diperkenalkan dalam bentuk konsep dengan nama eVX ketika dipamerkan di Indonesia. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan