Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

Cara Mengurangi Mimpi Aneh Saat Demam, Tips yang Terbukti Membantu !

IST Mengalami mimpi buruk saat demam adalah hal yang wajar--

BACAKORANCURUP.COM - Ketika seseorang mengalami demam, tubuh biasanya terasa sangat lemah, otot-otot kehilangan tenaga, kepala terasa berat, dan kualitas tidur pun ikut terganggu. Banyak orang yang mengeluhkan bahwa tidur saat demam jauh dari kata nyaman.

Namun ada satu hal yang sering dianggap paling aneh dari kondisi ini, yakni munculnya mimpi-mimpi yang tidak biasa. Banyak orang melaporkan bahwa saat tubuh mereka panas, mereka mengalami mimpi yang terasa aneh, intens, penuh ketegangan, bahkan menyeramkan. Fenomena ini dikenal dengan istilah mimpi demam atau fever dreams.

Dalam laporan dari Verywell Mind disebutkan bahwa pada sebagian orang, mimpi ini terasa begitu nyata. Bahkan ada yang mengaku mimpi tersebut muncul berulang-ulang, seolah mereka terperangkap dalam sebuah cerita yang sama tanpa bisa keluar. Sensasi ini membuat mimpi demam berbeda dari mimpi biasa yang muncul saat kondisi tubuh sehat.

BACA JUGA:Mengapa Buah Penting untuk Diet ? Ini Jawaban Para Ahli

BACA JUGA:5 Fakta Menarik tentang Skinny Pig, Si Marmut Tanpa Bulu yang Lagi Viral

Chelsie Rohrscheib, seorang ahli saraf dan pakar tidur dari Wesper, menjelaskan bahwa "mimpi demam biasanya lebih intens, emosional, dan sering kali bernada negatif." Artinya, mimpi saat seseorang sedang demam cenderung memunculkan perasaan takut, cemas, atau tidak nyaman dibandingkan mimpi pada kondisi normal.

Untuk memahami hal ini, kita perlu melihat apa yang terjadi pada otak ketika tubuh mengalami demam. Mimpi demam muncul karena peningkatan suhu tubuh memengaruhi cara otak bekerja. Salah satu bagian yang terpengaruh adalah hipotalamus, area otak yang mengatur suhu tubuh sekaligus memproses emosi.

Ketika demam, sistem saraf bekerja lebih keras dari biasanya untuk melawan bakteri atau virus penyebab infeksi. Aktivitas ekstra inilah yang dapat mengganggu pola tidur seseorang. Fase tidur yang paling terdampak adalah fase REM (Rapid Eye Movement), fase yang ditandai dengan gerakan mata cepat dan merupakan periode ketika mimpi paling sering terjadi. Gangguan pada fase REM menyebabkan isi mimpi menjadi lebih kacau, tidak konsisten, dan sarat dengan emosi negatif.

Sebuah penelitian pada tahun 2016 yang melibatkan 62 partisipan menemukan bahwa sekitar 94 persen mimpi demam bernuansa negatif. Lebih dari itu, mimpi-mimpi tersebut dianggap lebih "menipu" atau membingungkan dibandingkan mimpi biasa. Beberapa peserta penelitian menggambarkan munculnya visual yang aneh dan tidak masuk akal, seperti dinding yang bergeser, makhluk-makhluk asing, atau situasi yang menimbulkan rasa takut dan ketidakberdayaan.

Rohrscheib menambahkan bahwa peningkatan suhu dalam otak dapat memicu respons fight or flight, yaitu reaksi alami tubuh ketika menghadapi ancaman. Ketika pusat emosi di otak menjadi terlalu aktif, mimpi yang muncul menjadi cenderung menyeramkan atau membuat seseorang merasa terjebak dalam situasi menegangkan tanpa jalan keluar.

Walaupun sama-sama tidak nyaman, mimpi demam memiliki karakteristik dan penyebab yang berbeda dari mimpi buruk biasa. Mimpi buruk bisa muncul kapan saja, baik ketika seseorang sedang stres, kurang tidur, mengalami tekanan emosional, atau memiliki trauma tertentu. Sementara itu, mimpi demam hanya terjadi ketika suhu tubuh meningkat secara signifikan, biasanya di atas 38°C.

Hal lain yang membedakan adalah tingkat keteringatan. Mimpi demam biasanya lebih mudah diingat karena tubuh sering terbangun secara berkala akibat rasa tidak nyaman atau panas berlebih. Akibatnya, gambaran mimpi yang aneh itu melekat lebih kuat dalam ingatan setelah bangun tidur. Ketika demam berangsur hilang, mimpi-mimpi intens tersebut biasanya juga ikut menghilang.

Sayangnya, hingga saat ini belum ada cara pasti untuk mencegah mimpi demam sepenuhnya. Namun, memperbaiki kualitas tidur dan membuat tubuh lebih nyaman saat sakit dapat membantu mengurangi kemungkinan munculnya mimpi yang mengganggu.

Beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan antara lain :

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan