3 Madrasah di Rejang Lebong Terancam Batal Jadi Negeri
Kasi Madrasah saat monitoring di Madrasah.-IST/CE -
BACAKORANCURUP.COM - Sempat diusulkan untuk menjadi sekolah negeri oleh Kementerian Agama (Kemenag) Rejang Lebong sejak beberapa tahun silam.
3 Madrasah swasta di wilayah Kabupaten Rejang Lebong kabarnya terancam batal untuk menjadi Madrasah Negeri.
Hal itu dikarenakan, saat ini dua Kementrian terkait yakni Kemenpan RB dan Kemenkeu, sedang moratorium terkait anggaran dan juga birokrasi.
Sehingga sampai tahun 2024 ini, keinginan ketiga Madrasah swasta itu untuk menjadi negeri, belum bisa direalisasikan.
BACA JUGA:21 Sekolah di Rejang Lebong Rapor Kuning, Ini Daftarnya!
BACA JUGA:Dewan Guru MAN Rejang Lebong Salurkan Bantuan ke 105 Siswa, Totalnya Rp 42 Juta!
Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Rejang Lebong H Lukman SAg MH melalui Kasi Madrasah Adrihadi SAg MPd menyampaikan, 3 Madrasah swasta yang akan diusulkan menjadi negeri itu diantaranya, MIS Guppi 13 Tasik Malaya Rejang Lebong, MA Bhaitul Makmur, dan juga Madrasah di Belumai.
Dimana dijelaskannya, untuk administrasi penegerian serta pemberkasan lainnya, itu sudah disiapkan semua oleh pihak Kemenag.
Akan tetapi dikatakannya, terkait penegerian ini juga masih menunggu anggaran dan birokrasi yang ada memungkinkan.
"Berkas usulan sudah kita usulkan sesuai dengan regulasi yang sudah ditetapkan. Jadi tinggal menunggu saja tahapan lebih lanjut terkait dengan penegerian ini," kata Adrihadi.
Dirinya juga menegaskan, pihak Kemenag akan terus mengusulkan proses penegerian ini, sampai ketiga Madrasah swasta ini direalisasikan menjadi negeri.
Karena belum lama ini, pihaknya mendapat kabar bahwa pemerintah kembali membuka kran untuk menjadikan Madrasah swasta ini menjadi Madrasah Negeri.
"Kalau untuk pengusulan akan tetap kami kawal secara maksimal. Namun yang jelas, kita tunggu saja kapan tepatnya proses penegerian ini bisa dilakukan," ungkapnya.
Disamping itu terangnya, dengan dijadikannya beberapa Madrasah swasta sebagai Madrasah Negeri ini. Tentu akan meningkatkan mutu serta kualitas Madrasah di wilayah Kabupaten Rejang Lebong secara bertahap.