Mahkota Berkilau, Beratnya Puluhan ! Ini Kisah Suntiang Minang yang Bikin Penasaran
IST Tangkapan Layar dari Akun Instagram @winda_ratnasari, Foto Sepasang Kekasih yang Menggunakan Baju Adat Minang dan Suntiang Minang--
Makna dari suntiang juga berakar pada filosofi kehidupan masyarakat Minangkabau.
Suntiang melambangkan kebijaksanaan, kekuatan, dan tanggung jawab perempuan dalam keluarga.
Dalam sejarah adat Minang, perempuan memiliki peran yang sangat penting, terutama dalam menjaga martabat keluarga dan adat istiadat.
Oleh karena itu, suntiang tidak hanya sekadar hiasan kepala, tetapi juga sebagai pengingat akan tanggung jawab besar yang diemban oleh seorang perempuan dalam masyarakat Minang.
Sejarah suntiang Minang juga mencatat bahwa aksesoris ini merupakan bagian tak terpisahkan dari prosesi pernikahan adat Minangkabau.
Dalam pernikahan adat, pengantin wanita akan mengenakan suntiang sebagai lambang kesucian dan kehormatan.
Suntiang yang dikenakan oleh pengantin biasanya lebih besar dan berat, bahkan bisa mencapai berat hingga lima kilogram.
Meski demikian, hal ini dianggap sebagai simbol kekuatan dan ketahanan perempuan Minang.
Secara keseluruhan, sejarah suntiang Minang merupakan cerminan dari kekayaan budaya dan tradisi masyarakat Minangkabau.
Hingga saat ini, suntiang tetap menjadi bagian penting dari upacara adat, terutama dalam prosesi pernikahan.
Sejarah suntiang Minang membuktikan bahwa meskipun zaman telah berubah, nilai-nilai tradisional tetap dijaga dan dilestarikan dengan baik.