BACAKORANCURUP.COM - Ada yang menarik dari harga komoditas ayam dan telur di Pasar Atas Curup, Kabupaten Rejang Lebong menjelang Ramadan ini.
Dimana harga ayam yang dijual Pedagang turun, namun di sisi lain harga telur di Pasar Atas Curup justru mengalami kenaikan menjelang Ramadan ini.
Rupiatun (60, Pedagang Ayam di Pasar Atas Curup mengatakan bahwa, untuk harga ayam saat ini harganya turun. Dimana 3 hari yang lalu, harganya masih Rp 32 ribu perkilogramnya. Sementara saat ini harganya turun menjadi Rp 30 ribu perkilogramnya.
Disebutkan Rupiatun penyebab turunnya harga ayam tersebut belum tahu pasti, yang jelas semenjak sudah memasuki tahun baru kemarin, harga ayam berangsur turun.
BACA JUGA:UJH Isi Tausiyah Isra Mi'raj di IAIN
BACA JUGA:Dana PKH Tahap I Capai Rp 29,4 Miliar
"Kalau di harga ayam saat ini sudah terbilang stabil," sampainya saat diwawancarai pada 10 Februari 2025.
Rupiatun juga mengatakan, untuk harga ayam mendekati di bulan puasa nantinya, bisa saja mengalami kenaikan karena banyaknya permintaan barang dari konsumen.
"Untuk harga kita tidak tahu kedepannya seperti apa, yang jelas diharapkan mampu stabil selalu kedepannya sehingga tidak memberatkan bagi pembeli," ujarnya.
Berbeda dengan harga ayam, harga telur yang dijual Pedagang justru naik. Disampaikan Amli (48) Pedagang Telur di Pasar Atas Curup bahwa, untuk harga telur sekarang alami kenaikan dengan harga telur capai 52 perkarpetnya, kalau dibandingkan dengan harga di akhir tahun 2024 kemarin yang masih di bawah harga Rp 50 ribu perkarpetnya.
"Untuk harga sekarang alami cukup tinggi sebenarnya," sampainya.
Amli juga mengatakan, dengan harga yang sekarang terbilang tinggi, kemungkinan di bulan puasa nanti biasanya melihat dari tahun yang sudah-sudah, harga telur mengalami kenaikan harga lagi, apalagi mau mendekati di hari lebaran.
"Kita harapkan nantinya dengan harga sekarang yang cukup tinggi, dapat bisa stabil kedepannya sehingga tidak mengurangi minat bagi para pembeli," pungkasnya