BACAKORANCURUP.COM - Sejak jembatan Simpang Nangka dibangun, sejak itu juga akses jalan truk dialihkan ke jalan alternatif lewat Pasar Hewan.
Namun belakangan ini, karena akses jalan di tebing Pasar Hewan mendaki, sudah banyak truk mengalami laka lantas, atau mengalami kerusakan pada truknya.
Karena itu Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda T Tampubolon SIK SH MH melalui Kasat Lantas AKP Melisa STrK SIK mengingatkan, agar para supir truk dapat memastikan truk yang digunakan layak jalan sebelum beroperasi.
"Belakangan ini kan sangat marak terjadi laka ataupun treble lainnya di wilayah tebing Pasar Hewan. Jadi kami mengingatkan, agar supir truk yang bersangkutan dapat memastikan terlebih dahulu truk miliknya sebelum operasi," kata Kasat Lantas.
BACA JUGA:Fikri Thobari Sudah Dapat Pendamping di Pilkada Rejang Lebong!
BACA JUGA:Pastikan PPDB Transparan, Dikbud Gelar Verifikasi Silang
Karena jika supir yang bersangkutan lalai atau tidak memastikan truk yang dibawanya dalam kondisi baik kata Kasat. Maka hal tersebut nanti bisa merugikan orang banyak.
Seperti kejadian truk patah as yang terjadi pada Senin (1/7) kemarin, yang menyebabkan akses jalan menjadi lumpuh.
"Pastikan benar-benar, kalau truk yang digunakan siap jalan. Jangan sampai di tengah jalan, terjadi hal yang tidak diinginkan. Kalau kita akan terus mengerahkan personel di sejumlah lokasi yang menjadi jalur alternatif," singkatnya.
Sekedar mengulas, akses jalan di wilayah Pasar Hewan Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah Senin (1/7) kemarin lumpuh, dan menyebabkan antrian panjang.
Hal itu disebabkan, karena truk Hino BG 8581 LU warna putih hijau yang membawa muatan minyak mengalami patah as.
Sehingga truk harus berhenti di badan jalan bagian kiri jika dari Pasar Hewan menuju ke arah korem.
Informasi terhimpun, kejadian itu terjadi pda pukul 02.00 WIB, saat truk hendak membawa muatannya ke arah Bengkulu