Anda Pecinta Boba ? Baca Ini Sebelum Terlambat !
Teh boba, minuman manis yang digemari banyak orang--
Selain itu, mutiara tapioka yang terbuat dari pati dapat sulit dicerna pada sebagian orang, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah besar.
Namun bukan berarti Anda harus benar-benar menjauhi teh boba. Minuman ini tetap dapat dinikmati dengan lebih sehat jika dilakukan dengan bijak. Anda dapat membatasi frekuensinya, misalnya hanya 1-2 kali dalam seminggu.
Saat memesan, pilihlah ukuran gelas yang lebih kecil, minta pengurangan kadar gula (seperti 30% atau tanpa gula tambahan), dan hindari topping manis yang tidak perlu. Memperbanyak minum air putih dan mengonsumsi makanan bergizi juga membantu menyeimbangkan asupan gula harian Anda.
Jika Anda mengalami gejala seperti sering haus, sering buang air kecil, berat badan turun tanpa alasan jelas, mudah lelah, atau luka yang sulit sembuh, ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Gejala tersebut bisa menjadi tanda awal adanya gangguan metabolik atau peningkatan gula darah.
Bila Anda memiliki riwayat keluarga diabetes atau sering mengonsumsi minuman manis, melakukan pemeriksaan gula darah secara rutin merupakan langkah pencegahan yang sangat bijak. Dengan memahami risikonya dan mengatur pola konsumsi dengan lebih cerdas, Anda tetap bisa menikmati teh boba tanpa harus mengorbankan kesehatan