Penyerapan Beras Ditargetkan Rampung di Ramadan

Proses pengangkutan beras yang sudah diserap oleh Bulog Rejang Lebong.-Dok/Humas Bulog -
"Jika nanti masih ada beras yang harus diserap dari mitra kita, tentu akan kita serap secara maksimal meskipun harus di alihkan ke Bulog lainnya di Provinsi Bengkulu. Sementara untuk penyerapan gabah sendiri, saat ini sudah ada juga, namun kita titipkan ke healer mitra kita di Lebong," pungkasnya.
Sekedar informasi, HPP yang sudah ditetapkan oleh Bapanas rinciannya sebagai berikut, untuk Gabah Kering Panen (GKP) di Petani Rp 6.500/Kg, untuk Gabah Kering Panen (GKP) di Penggilingan Rp 6.700/Kg, keduanya maksimal kadar air 25 persen, dan maksimal kadar hampa 10 persen. Sedangkan untuk Gabah Kering Giling (GKG) di Penggilingan Rp 8.000/Kg, Gabah Kering Giling (GKG) di Gudang BULOG Rp8.200/Kg, dengan maksimal kadar air 14 persen, dan maksimal kadar hampa 3 persen.
Sementara untuk HPP beras sendiri naik diangka Rp12.000 perkilonya dari sebelumnya Rp11.000. Harga beras tersebut adalah harga di gudang BULOG dengan syarat kadar air maksimal 14%, derajat sosoh 100, Butir patah maksimal 25%, dan butir menir maksimal 2%.