Mana yang Lebih Sehat ? Ini Fakta Nutrisi Telur Bebek Dibanding Telur Ayam

BACAKORANCURUP.COM - Telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang telah dikonsumsi manusia sejak berabad-abad lalu. Keberadaannya mudah ditemukan, harganya terjangkau, serta dapat diolah menjadi berbagai jenis hidangan.

Tidak mengherankan jika telur menjadi salah satu bahan makanan pokok yang digunakan hampir di seluruh dunia. Selama ini, telur ayam menjadi jenis telur yang paling umum dikonsumsi karena produksinya melimpah, rasanya netral, dan cocok untuk berbagai resep.

Namun, selain telur ayam, ada pula berbagai jenis telur lain yang dapat dimakan, seperti telur bebek, telur puyuh, telur kalkun, hingga telur angsa. Masing-masing memiliki karakteristik rasa, tekstur, serta kandungan nutrisi yang berbeda.

Artikel ini membahas lebih jauh tentang perbedaan antara telur bebek dan telur ayam, sekaligus meninjau profil nutrisinya dengan merujuk pada ulasan dari Healthline.

BACA JUGA:Ini Alasan Mengapa Mengukus Dianggap Lebih Sehat daripada Merebus

BACA JUGA:Pori-Pori Makin Terlihat Besar ? Ini Penyebabnya dari Kebiasaan Kecil yang Tidak Disadari

Kedua jenis telur tersebut sama-sama populer, namun memiliki keunggulan tersendiri yang penting untuk diketahui, terutama bagi mereka yang ingin menyesuaikan konsumsi telur dengan kebutuhan nutrisi harian.

Secara keseluruhan, telur dikenal sebagai makanan yang rendah karbohidrat dan serat tetapi kaya protein serta lemak sehat. Selain itu, telur juga merupakan sumber vitamin dan mineral penting.

Beberapa kandungan yang menonjol termasuk kolin yang penting untuk fungsi otak, riboflavin yang berperan dalam metabolisme energi, selenium sebagai antioksidan, serta vitamin A dan vitamin B12 yang diperlukan untuk kesehatan mata, imunitas, dan pembentukan sel darah merah.

Walaupun sama-sama padat nutrisi, telur bebek cenderung mengandung beberapa zat gizi dalam jumlah lebih tinggi dibandingkan telur ayam. Beberapa di antaranya adalah folat, zat besi, dan terutama vitamin B12.

Kandungan vitamin B12 pada telur bebek bahkan dapat mencapai lebih dari 168% Angka Kecukupan Gizi (AKG) per butir. Vitamin B12 memiliki peran penting dalam pembentukan DNA, menjaga sistem saraf tetap optimal, serta membantu produksi sel darah merah baru. Karena itu, bagi individu yang membutuhkan lebih banyak asupan zat besi atau B12, telur bebek bisa menjadi pilihan yang lebih unggul.

Di sisi lain, telur ayam juga memiliki kelebihan unik, khususnya pada bagian putih telur. Protein seperti ovalbumin, konalbumin, dan lisozim lebih banyak ditemukan pada putih telur ayam dibandingkan telur bebek.

Para ahli menyebut bahwa protein-protein ini memiliki sifat antimikroba, antioksidan, serta berpotensi menghambat pertumbuhan sel kanker. Putih telur ayam juga dikenal lebih ringan dan lebih sering digunakan dalam industri makanan, misalnya untuk membuat kue, meringue, atau berbagai hidangan yang memerlukan tekstur lembut dan mengembang.

Selain kandungan nutrisi, perbedaan lain antara telur ayam dan telur bebek juga terlihat dari tekstur serta aromanya.