Presiden Iran Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter

ist Presiden Iran.--

CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Kolivand yang merupakan Ketua Masyarakat Bulan Sabit Merah Republik Islam Iran, mengumumkan bahwa pihaknya telah menemukan puing-puing helikopter yang membawa Presiden Ebrahim Raisi.

Selain Raisi dalam helikopter tersebut juga terdapat Hossein Amir-Abdollahian yang merupakan Menteri Luar Negeri serta dan beberapa pejabat lainnya telah ditemukan.

Dikonfirmasikan bahwa Presiden Iran tewas dalam kecelakaan helikopter yang terjadi pada Minggu 19 Mei lalu. Helikopter Presdien Iran tersebut ditemukan di lereng bukit di wilayah Varzaghan, provinsi Azerbaijan Timur. 

Dari video yang beredar terlihat puing helikopter Presiden Iran yang jatuh diwilayah perbukitan pada Senin 20 Mei 2024. 

BACA JUGA:Covid-19 Masih Ada dan Berkembang Jadi Varian Baru, Kasus Naik 2 Kali Lipat di Singapura

Lokasi jatuhnya helikopter Presiden Iran tersebut berhasil ditemukan setelah pihak otorits setempat melakukan pencarian menggunakan drone.

Atas penemuan helikopter Presiden Iran ini, beberapa berita di Iran yang sebelumnya menyebutkan bahwa Raisa dalam kondisi baik-baik saja langsung menghapus pemberitaan tersebut.

Hingga saat ini masih belum ada informasi lebih lanjut tentang evakuasi yang akan dilakukan oleh pihak terkait. 

Beberapa nega sahabat Iran juga telah mengirimkan bantuan untuk melakukan evakuasi yang slah satunya Rusia.Vladimir Putin yang merupakan  Presiden Rusia dan juga rekan dekat Raisi langsung mengirimkan 2 helikoter tercanggihnya untuk membantu evakuasi. 

Pencarian dan evakuasi mengalami kesulitan karena medan yang sulit serta kondisi cuaca di pegunungan yang tengah di daerah Azarbaijan.

Kantor berita IRNA menyampaikan bahwa drone Iran berhasil menemukan titik panas di pegunungan Azarbaijan.

Pihak penyelamat segera bergerak untuk menuju lokasi penemuan helikopter Raisi meskipun saat ini kondisi cuaca buruk. Pemerintah Iran juga telah melakukan berbagai persiapan sejak jatuhnya helikopter Raisi. 

Razieh Alishvandi selaku Kepala Operasi IRCS mengatakan pada Minggu malam bahwa empat tim khusus kini berada di dekat lokasi kecelakaan tetapi mereka menghadapi kesulitan untuk mendekat karena kondisi cuaca buruk.

Berbagai spekulasi bermunculan akan kecelakaan yang menimpa Presiden Iran, mengingat konflik yang terjadi dengan Israel. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan