KEPAHIANG, CE - DY (38) warga Desa Lesung Batu Kecamatan Lintang Kanan Empat Lawang Sumsel, pada Selasa (28/11) malam berhasil dibekuk polisi. Ini setelah DY yang merupakan residivis melakukan pencurian mobil di beberapa titik wilayah hukum (Wilkum) Polres Kepahiang Polda Bengkulu, pada Senin (27/11) kemarin.
Diketahui, DY diamankan di rumah persembunyiannya, di kota Pagar Alam, oleh Tim Elang Jupi Satreskrim Polres Kepahiang Polda Bengkulu, bersama Bantek Badak 2000 Polda Bengkulu.
BACA JUGA:Dana Pilkada Wajib Ditambah, Anggaran OPD Terpaksa Dipangkas
Selain itu dari informasi yang terhimpun, saat diamankan pelaku DY ini sempat melawan, dan menyerang polisi, bahkan terjadi aksi kejar-kejaran. Sehingga terjadilah baku tembak yang dilakukan polisi terhadap DY, karena dirinya mencoba melarikan diri usai menyerang atau menabrak polisi.
Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu AKBP Yana Supriatna SIK MSi melalui Kasat Reskrim polres Kepahiang Iptu Doni Juniansyah SM saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Dimana dijelaskan Kasar, DY ini berhasil diamankan setelah sebelumnya sempat terjadi baku tembak oleh polisi. Hal itu dikarenakan pelaku sempat melakukan perlawanan saat hendak diamankan.
BACA JUGA:Randis Masih Nunggak Pajak Rp 416 Juta
"Kami terpaksa kami melakukan tindakan tegas terhadap pelaku, karena saat hendak diamankan pelaku membahayakan anggota,l yang bertugas," ujar Kasat.
Kasat juga menerangkan, dalam melancarkan aksinya untuk mencuri mobil, pelaku yang merupakan pimpinan komplotan ini dibantu oleh ketiga rekannya. Bahkan diketahui, pelaku sudah beraksi dibeberapa TKP di wilayah kota Bengkulu, seperti di Kabupaten Kepahiang dan beberapa TKP lainnya.
"Pelaku DY ini merupakan pimpinan komplotan spesialis maling mobil di Provinsi Bengkulu. Dimana dalam aksinya bersama 3 rekannya, DY beraksi di 18 TKP, diantaranya 6 TKP wilayah Kota Bengkulu, 2 TKP wilayah Kepahiang, 6 TKP di Kota Pagar Alam, dan 4 TKP di wilayah Lahat.
"Dari keterangan yang diberikan pelaku, mereka sudah beraksi untuk mencuri mobil di 18 TKP yang ada di Provinsi Bengkulu," jelas Kasat.
Sementara itu Kasat lanjut kasat, setelah melakukan pemeriksaan secara mendalam terhadap pelaku. Pihaknya akan melakukan pengembangan terhadap kasus ini, dan akan terus melakukan pengejaran untuk memburu pelaku lainnya.
"Identitas pelaku sudah kami kantongi semua, bahkan lokasi para pelaku juga sudah kami deteksi. Untuk itu pelaku akan kami buru," pungkasnya.
Untuk diketahui, pelaku berhasil diamankan setelah dihadiahi timah panas oleh pihak kepolisian. Ada beberapa luka tembak di bagian kaki pelaku karena mencoba melarikan diri dan membahayakan anggota.