BACAKORANCURUP.COM - Kopi sering dikonsumsi setiap hari untuk meningkatkan kewaspadaan dan suasana hati seseorang.
Asupan kopi dalam jumlah sedang, sekitar 2–5 cangkir sehari juga dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah terkena diabetes, penyakit jantung, parkinson, dan depresi.
Sebagai variasi rasa, seseorang bisa menambahkan beberapa bahan ke dalam kopi seperti gula, krimer, dan pemanis buatan.
Namun, penting untuk diketahui bahwa ada beberapa bahan yang seharusnya tak ditambahkan ke dalam kopi lantaran bisa mengurangi manfaat dari kopi itu sendiri.
BACA JUGA:Menua dengan Sehat, Konsumsi 7 Sumber Protein Nabati Ini
Bahan yang tak seharusnya ditambahkan dalam kopi Berikut beberapa bahan yang tak seharusnya ditambahkan di dalam kopi jika ingin mendapatkan manfaat yang sehat dari minuman berkafein tersebut:
1. Pemanis buatan
Pemanis buatan adalah salah satu bahan yang tidak dianjurkan ditambahkan ke dalam kopi. P
enelitian menemukan bahwa konsumsi pemanis buatan secara teratur dapat menyebabkan keinginan untuk mengonsumsi lebih banyak makanan dengan nilai gizi yang lebih rendah, makanan berkalori tinggi, dan makanan sarat gula.
Baca juga: Apa Saja Makanan yang Tinggi Koleseterol? Pada akhirnya, kondisi ini dapat memicu kenaikan berat badan dan risiko obesitas.
2. Krimer
Krimer sarat akan kandungan gula yang tidak baik untuk dikonsumsi setiap hari oleh tubuh. Sebab setiap satu sendok makan krimer akan mengandung 5 gram gula, sehingga menambahkan tiga sendok makan sama dengan 15 gram gula per cangkir. Selain itu, krimer juga mengandung bahan tambahan yang tidak baik untuk tubuh, salah satunya bisa meningkatkan kadar kolesterol “jahat” dan dikaitkan pula dengan gangguan pencernaan pada beberapa orang.