Dinkes Minta Warga Waspadai DBD Jelang Lebaran

Ilustrasi Net--

BACAKORANCURUP.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong mengingatkan masyarakat untuk dapat waspada terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di momen menjelang lebaran 2025.

Mengingat musim penghujan hingga saat ini masih berlangsung, masyarakat diimbau untuk lebih waspada dengan melakukan langkah-langkah pencegahan seperti menjaga kebersihan lingkungan, menguras tempat penampungan air, serta menutup dan mendaur ulang barang-barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

"Salah satu upaya preventif yang bisa dilakukan oleh masyarakat agar terhindar dari DBD ialah dengan langkah 3M Plus yakni menguras dan menyikat, menutup tempat penampungan air dan memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas, serta mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk," jelas Kepala Dinkes Rejang Lebong, Dhendi Novianto Saputra SKM, melalui Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM), Titin Julita SKM.

Lanjut dia, dalam kurun waktu dua bulan pertama tahun ini, tercatat ada 66 kasus DBD. Data tersebut merupakan hasil rekapitulasi dari 21 puskesmas yang tersebar di seluruh kecamatan di Rejang Lebong.

BACA JUGA:Puluhan Perangkat Desa

BACA JUGA:Jumlah Makanan Tak Layak Konsumsi Meningkat 31 Persen saat Ramadan 2025, Ini Penjelasan BPOM!

"Dua bulan terakhir kasus DBD di Rejang Lebong tercatat total ada 66 kasus," beber dia.

Dipaparkannya, pada bulan Januari tercatat 34 kasus, sedangkan pada bulan Februari terdapat 32 kasus.

"Kasus DBD ini terus kami pantau dan tindak lanjuti dengan berbagai upaya pencegahan," tambahnya.

Ia menambahkan, jika kesadaran masyarakat meningkat serta sinergi berbagai pihak, diharapkan angka kasus DBD di Rejang Lebong dapat ditekan dan tidak mengalami lonjakan signifikan di bulan-bulan mendatang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan