Ternyata Ini Alasan Toyota Rush S A/T 2006 Banyak Peminatnya!

Ilustrasi Net--
BACAKORANCURUP.COM - Proyek kolaborasi antara Toyota dan Daihatsu kembali berlanjut setelah kesuksesan Avanza, dan pada Desember 2006 lahirlah Toyota Rush bersama kembarannya, Daihatsu Terios.
Kehadirannya disambut positif oleh masyarakat.
Apalagi, Terios sempat tampil lebih dulu di ajang Geneva Motor Show 2006 dan mendapatkan banyak pujian.
Desain Toyota Rush S A/T 2006 tampil lebih modern, sporty, dan elegan, membuatnya langsung menarik perhatian banyak calon pembeli hingga harus inden berbulan-bulan.
SUV ini pun menjadi pusat perhatian di jalanan, terutama di tengah kemacetan.
BACA JUGA:Ini Daftar Harga Mobil Hybrid Bekas di Bulan April 2025, Mulai dari Rp 230 Jutaan!
BACA JUGA:Nyaman Dikantong, Ini Harga Terbaru Toyota Calya G Matik 2019
Itulah yang dirasakan tim Otomotifnet ketika menguji SUV baru Toyota tersebut. Desain Rush kala itu patut diapresiasi karena mampu memadukan nuansa sporty dan kemewahan dengan baik.
Kesan mewah hadir berkat penggunaan lampu depan halogen dengan projector, handle pintu berlapis krom, dan lampu sein yang terintegrasi di spion. Sementara nuansa sporty diperkuat dengan gril bermotif sarang lebah serta roof rail di atapnya.
Rush tipe S yang menjadi varian tertinggi ini juga dibekali fitur cukup lengkap seperti over fender, fog lamp, pelek alloy 16 inci, serta knalpot dengan aksen krom.
Masuk ke kabin, suasana mewah makin terasa lewat warna interior ivory. Tuas transmisi bergaya Eropa dan panel instrumen tiga kluster memberi tampilan elegan. Walaupun setir belum bisa diatur, pengemudi tetap dimanjakan dengan fitur pengatur ketinggian jok. SUV ini juga sudah dilengkapi AC double blower untuk kenyamanan lima penumpangnya, bagasi luas, serta ruang penyimpanan dan cup-holder di kedua sisi. Hiburan ditunjang oleh head unit double DIN yang mampu memutar hingga enam CD, cocok menemani perjalanan saat lalu lintas padat.
Soal kenyamanan, bantingan suspensi saat melewati sambungan jalan tol memang sedikit terasa ke kabin, namun respons kemudi cukup baik. Varian tertinggi Rush ini juga sudah dibekali rem ABS, EBD, dual airbag, dan sensor parkir sebagai fitur keselamatan standar.
Urusan performa, Rush mengandalkan mesin 3SZ-VE berkapasitas 1.500 cc DOHC 4 silinder yang menghasilkan tenaga 109 dk. Mesin ini memiliki karakter halus, namun tetap cukup responsif dalam berakselerasi.
Dalam pengujian, kecepatan konstan 100 km/jam membuat takometer menunjukkan 3.200 rpm, dengan konsumsi bahan bakar mencapai 14 km/liter. Akselerasi 0-100 km/jam dicapai dalam 16,3 detik.