Pulau Tikus Bengkulu, Permata Kecil di Samudra yang Wajib Kamu Kunjungi !

BACAKORANCURUP.COM - Terletak di sisi barat Kota Bengkulu, Pulau Tikus adalah sebuah pulau mungil yang menyimpan keindahan alam luar biasa serta kisah rakyat yang menarik.

Meskipun ukurannya kecil, pulau ini memiliki nilai historis dan budaya yang besar bagi masyarakat setempat.

Nama "Pulau Tikus" mungkin terdengar unik, namun justru itulah yang membuatnya semakin menarik untuk dijelajahi.

Pulau ini terletak sekitar 1,5 kilometer dari Pantai Tapak Padri dan dapat dicapai hanya dalam waktu sekitar 30 menit menggunakan perahu nelayan. Secara administratif, Pulau Tikus termasuk dalam wilayah Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu.

Dengan luas sekitar 1,5 hektare dan ukuran fisik sekitar 60 x 100 meter, pulau ini tampil sebagai oase kecil yang damai di tengah laut.

BACA JUGA:Permintaan Melonjak, Mobil Hybrid Toyota Lampaui Tesla dan BYD di Pasar Global

BACA JUGA:SIM Palsu Marak Beredar, Ini Langkah Cek Keasliannya Secara Digital dan Aman

Keadaan alam di Pulau Tikus sangat alami dan tenang. Meski tak dihuni secara permanen, terdapat sebuah mercusuar peninggalan zaman dahulu yang masih berdiri kokoh dan dijaga oleh petugas. Pada awalnya, mercusuar ini didirikan untuk membantu kapal-kapal menemukan tempat aman saat menghadapi badai di laut.

Saat ini, bangunan tersebut justru menjadi salah satu pesona utama yang menarik minat wisatawan yang ingin menikmati atmosfer pulau terpencil yang memikat.

Pulau Tikus dikenal memiliki hamparan pasir putih yang bersih, air laut yang jernih kebiruan, serta lanskap bawah laut yang kaya akan terumbu karang dan biota laut.

Tempat ini sangat cocok bagi pecinta snorkeling, menyelam, maupun sekadar bersantai menikmati keindahan pantai. Tidak sedikit pula wisatawan yang datang untuk memancing atau mengadakan kegiatan rekreasi bersama seperti fun trip dan gathering.

Bagi penyelam, Pulau Tikus menyajikan spot diving yang menyuguhkan keindahan ekosistem bawah laut yang masih terjaga.

Kamu bisa menyaksikan langsung ikan-ikan kecil warna-warni yang berenang di antara karang. Bahkan, jika beruntung, kamu dapat melihat penyu hijau atau penyu sisik yang sesekali muncul ke permukaan laut. Kedua jenis penyu ini merupakan satwa yang dilindungi dan menjadi daya tarik utama bagi pengunjung yang mencintai alam.

Untuk mencapai pulau ini, wisatawan bisa menyewa perahu dari Pantai Tapak Padri atau Pantai Zakat. Karena perahu yang digunakan berukuran kecil, seluruh persiapan seperti peralatan menyelam dan makanan biasanya sudah dibawa dari darat. Hal ini justru menambah sensasi petualangan tersendiri bagi para pelancong.