Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

Warga Batu Galing Resah, Aksi Vandalisme Sasar Rumah hingga Ambulans Puskesmas

Rekaman Cctv Aksi Vandalisme yang terjadi di Kelurahan Batu Galing.-Ist/CE -

BACAKORANCURUP.COM – Sejumlah aksi vandalisme yang terjadi di Kelurahan Batu Galing, Kecamatan Curup Tengah, dalam beberapa hari terakhir membuat warga setempat semakin gelisah. Coretan pilox ditemukan di berbagai lokasi, mulai dari dinding rumah warga hingga kendaraan operasional Puskesmas Perumnas. Kondisi ini memicu kekhawatiran bahwa aksi serupa dapat terus berulang bila tidak ada penindakan yang tegas.

Coretan-coretan itu muncul di berbagai titik strategis, termasuk tembok kantor kelurahan. Rekaman CCTV menunjukkan bahwa aksi tersebut dilakukan oleh lebih dari satu orang, dan para pelaku diduga merupakan kelompok remaja.

Lurah Batu Galing, Heryantoni, mengonfirmasi rangkaian kejadian itu dan menyampaikan bahwa laporan dari warga terus berdatangan.

BACA JUGA:Dinas PU Rejang Lebong Harus Pangkas Proyek Fisik Lebih dari Rp 100 Miliar

BACA JUGA:Polres Intensifkan Pengawasan Harga Sembako di Pasar Tradisional

“Memang benar ada aksi corat-coret ini. Kondisinya sudah meresahkan masyarakat,” ungkapnya.

Untuk merespons situasi ini, pihak kelurahan dalam waktu dekat akan menggelar rapat koordinasi bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta para ketua RT dan RW. Tujuannya adalah menyusun strategi penanganan, termasuk upaya menemukan serta memberikan pembinaan kepada para pelaku yang diperkirakan masih berusia remaja.

“Jika berhasil kita amankan, langkah pertama adalah pembinaan. Dari rekaman CCTV terlihat mereka ini masih remaja,” jelas Heryantoni.

BACA JUGA:Anggaran Lama PD Rena Skalawi Akan Diaudit, Pemkab Pastikan Proses Revitalisasi Berjalan Transparan

BACA JUGA:Heboh Soal Tuduhan Polisi Minta Tebusan Tilang di Curup, Ternyata Hanya Miskomunikasi Keluarga

Selain fokus terhadap pelaku, kelurahan juga berencana mengaktifkan kembali pos keamanan lingkungan. Ronda malam dinilai penting untuk meningkatkan pengawasan dan mendeteksi aktivitas mencurigakan lebih awal.

“Kami akan meminta pos kamling kembali berjalan. Harapannya, warga ikut menjaga lingkungannya,” tambahnya.

Sementara itu, warga Batu Galing turut menyuarakan keresahan mereka. Niko, salah satu warga, mengaku mulai merasa tidak aman dengan maraknya aksi vandalisme tersebut.

“Kami sangat resah. Sudah merusak fasilitas umum dan dinding rumah orang. Kalau dibiarkan, bisa semakin parah,” katanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan