Media Korea: Megatron Diminati Amerika dan Eropa

ist Megawati Hangestri.--
BACAKORANCURUP.COM- Megawati Hangestri Pertiwi sebagai opposite Red Sparks di Liga Voli Korea menjadi perhatian banyak pihak. Megawati Hangestri telah memutuskan untuk tidak menerima lamaran untuk uji coba pemain asing Liga Voli Korea, yang ditutup pada tanggal 19 Maret lalu.
Masa depan Megawati Hangestri menjadi perhatian banyak fans korea, karena Megatron tidak mendaftar untuk uji coba kuota Asia yang berakhir pada tanggal 13 Maret lalu, serta tidak mendaftar sebagai kuota pemain asing.
Megawati Hangestri yang memulai debut di Liga Voli Korea dengan mengenakan seragam Red Sparks, sebagai pemain kuota Asia untuk musim 2023-2024, tampil memukau sepanjang musim.
Pemain kelahiran Jember ini memimpin Red Sparks ke babak playoff, dan menempati posisi ke-4 dalam serangan keseluruhan, posisi ke-2 dalam servis, dan memenangkan penghargaan reguler MVP satu kali.
Megawati Hangestri melanjutkan penampilannya yang luar biasa musim ini bersama red Sparks.
Bermain dalam 31 pertandingan (124 set), Megawati menempati peringkat ke-3 dalam perolehan skor (764 poin), ke-1 dalam serangan keseluruhan (tingkat keberhasilan 47,43%), ke-1 dalam serangan terbuka (42,27%).
Bahkan menempati ke-1 dalam serangan balik (49,74%), memimpin Red Sparks untuk maju ke turnamen bola voli musim semi sekali lagi.
BACA JUGA:Australia Siapkan 26 Pemain Hadapi Timnas Indonesia
BACA JUGA:Perbup DD/ADD Sudah Turun!, Pemdes Diminta Segera Pengajuan
Dalam hal peringkat individu berdasarkan kategori keseluruhan, satu-satunya pemain yang sebanding dengan Megawati Hangestri adalah Silva (GS Caltex), Victoria (IBK Altos), dan Moma ( Hillstate).
Selain itu, Megawati Hangestri memiliki kepribadian yang baik dan membawa energi positif bagi tim baik di dalam maupun di luar lapangan.
Pelatih Koh Hee-jin berkata tanpa ragu mengatakan, bahwa Megawati punya pengaruh besar terhadap performa Red Sparks.
Seperti diketahui, batasan gaji kuota Asia adalah 150.000 dolar, Itu tidak akan berubah bahkan di musim berikutnya, yang akan menjadi tahun ketiga.
Namun, jika pemain diklasifikasikan sebagai pemain asing, akan membuat perbedaan besar.